Plt. Asisten II Setda Kota Bima Ir. Supawarman mengikuti Vicon Rapat Koordinasi bersama Kemendagri, Badan Pangan Nasional, Badan Pusat Statistik, Lembaga Terkait, dan Seluruh Kepala Daerah di Indonesia dalam rangka Pengendalian Inflasi Daerah Tahun 2023, bertempat di Ruang Rapat Wali Kota Bima, Rabu, 3 Mei 2023.

Plt. Asisten II didampingi oleh Inspektorat, Staf Dinas Perhubungan, Staf Koperindag, Staf Dinas Sosial, Staf Dinas Pertanian, Staf Kelautan dan Perikanan, Staf Ketahanan Pangan, dan Kabag Ekonomi.

Rakor kali ini dilaksanakan dalam rangka memonitoring tingkat inflasi sesudah Bulan Suci Ramadhan di seluruh daerah yang ada di Indonesia.

Tito Karnavian selaku Menteri Dalam Negeri menyampaikan bahwa pada Bulan April kemarin tingkat Inflasi Indonesia terjadi kenaikan sebesar 0,33% dan saat ini Inflasi di Indonesia menyentuh angka 4,33%.

"Dikarenakan adanya kegiatan keagamaan tahunan yg cukup besar, yaitu Bulan Suci Ramadhan yang memicu permintaan konsumen yang cukup tinggi sehingga terjadi kenaikan sebesar 0,33%, dan saat ini angka inflasi kita berada di 4,33%," ucapnya.

Beliau melanjutkan bahwa Indonesia saat ini berada diperingkat 145 dari 188 Negara di dunia (diurutkan dari angka Inflasi Terendah hingga Tertinggi), sehingga Indonesia masih sangat baik dibandingkan dengan Negara lain yang tingkat Inflasinya masih tinggi.

"Melalui kacamata Internasional dapat dilihat bahwa Negara Indonesia sangat baik dibandingkan dari beberapa negara lain di dunia yang angka Inflasinya minus, yang artinya masyarakat masih bisa menjangkau harga di pasaran yang membuat tidak adanya lonjakan luarbiasa yang membuat masyarakat panik," ungkapnya.

Di akhir, beliau berharap antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah daerah dapat bersinergi dalam mempertahankan angka Inflasi di Indonesia.

"Atas nama Pemerintah Pusat saya mengucapkan terimakasih dan mengapresiasi inovasi-inovasi yang telah dilakukan Pemerintah Daerah, kedepannya saya berharap Pemerintah Daerah terus bersinergi dengan Pusat dalam mengendalikan Inflasi di Indonesia agar masyarakat bisa tenang dan pembangunan bisa berjalan dengan lancar," tutupnya.