Pemkot Bima Gelar Festival Drum Band Tingkat SD dan SMP se Kota Bima
Setelah sukses menggelar event budaya Pawai Pesona Rimpu Mantika, Pemerintah Kota Bima kembali melaksanakan Festival Drum Band tingkat SD/MI/MTs dan SMP se Kota Bima, pada Senin, 15 Mei 2023.
Pemerintah Kota Bima melalui Staf Ahli Wali Kota Bima bidang Bidang Kesra, Kemasyarakatan dan SDM H. Sukarno, SH membuka secara resmi Festival Drum Band tingkat SD/MI/MTs dan SMP se Kota Bima.
Festival Lomba Drum Band yang dipusatkan di Gedung Seni dan Budaya tersebut dihadiri oleh staf Ahli Wali Kota Bidang Kesra, Kemasyarakatan dan SDM, Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan, Sekretaris Dinas Pendidikan, Kepala Dinas Kesehatan, Sekretaris Dinas Perpustakaan dan Arsip, Kepala Sekolah SD dan SMP, diikuti oleh guru dan para orang tua siswa peserta lomba.
Dalam arahannya, Wali Kota Bima melalui Staf Ahli Bidang Kesra, Kemasyarakatan dan SDM, H. Sukarno, SH mengatakan pada abad ke 20 dan saat ini kita masuk di abad 21, perkembangan dunia sangat ketat, kita tidak memiliki tameng untuk menghalau perkembangan dunia saat ini, kemajuan ini tidak saja hal positif, tetapi juga hal negatif yang membuat kita lelah dan tidak mencintai budaya kita.
"Kegiatan ini adalah salah satu cara Pemerintah Kota Bima untuk bertahan dari gencarnya kemajuan yang bersifat negatif itu," tegas Sukarno.
Sukarno mengaku, drum band ini adalah sebuah cabang olah raga yang mengajarkan kreativitas, didalamnya ada nilai yang bisa memberikan kontribusi positif bagi diri masing-masing.
Ia menambahkan, pemerintah berharap lomba ini dapat memberi kontribusi yang positif bagi anak-anak sehingga dapat menggunakan waktunya untuk hal-hal positif, para guru diharapkan dapat bekerja se optimal mungkin memberikan penjurian secara jujur. Pintanya.
"Atas nama Pemerintah Kota Bima saya mengapresiasi kegiatan ini dan berharap agar kegiatan positif ini intens dilakukan, kedepan untuk terus di kolaborasi serta didukung, sehingga dapat mengembangkan iklim pariwisata di Kota Bima. Kedepan kegiatan ini dapat laksanakan di skala regional dengan daerah atau tetangga sekitar kita," tutupnya.
Kepala dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kota Bima Muh. Natsir, M.Pd mengatakan festival drum band diikuti oleh SD dan SMP se Kota Bima dengan tageline buat pariwisata mercusuar atau orientasi gerakan dinas pariwisata.
"Dinas pariwisata nanti akan menetapkan para juara untuk juara 1, 2 dan 3, event ini dilaksnaakan selama 1 hari pada 15 mei 2023, diikuti sebanyak 7 regu tingkat SD/MI dan 4 regu SMP/MTs," ungkapnya.
Natsir menambahkan, arah pengembangan dinas pariwisata nanti akan berkonsentrasi pada pengembangan teluk Bima, pengembangan budaya Bima dan sejarah kebudayaan Bima.
Satu hal yang sangat penting lanjutnya, lomba ini tidak seperti biasanya, kita bisa perhatikan kostum yang dikenakan peserta dibaluti dengan simbol budaya. Suatu kebanggaan bagi pemerintah, karena pada event ini ada kain Bima dan atribut Bima yang ditonjolkan. Tandasnya.
"Pada bulan ini ada beberapa event yang sudah dilaksanakan, kemarin ada pawai rimpu, 22 sampai 23 Mei ada lomba Topa Lele dan Tapa Gala, dan event literasi. Kedepan kami berharap kegiatan yang berbalut budaya semacam ini kita selenggarakan secara totalitas," tutupnya.