Wali Kota dan Wawali Kota Bima Apresiasi Polres Bima Kota Ungkap Kasus Narkoba

Wali Kota Bima H. A. Rahman H. Abidin, SE dan Wakil Wali Kota Bima Feri Sofiyan, SH menghadiri acara konferensi pers tentang pengungkapan kasus narkoba oleh Polres Bima Kota sejak Januari hingga Maret 2025, di Halaman Mako Polres Bima Kota, Senin, 7 April 2025.
Hadir pada konferensi pers pengungkapan kasus narkoba di wilayah hukum Kota Bima tersebut yakni Wali Kota Bima, Wakil Wali Kota Bima, Ketua DPRD Kota Bima, Kapolres Bima Kota serta puluhan tersangka penyalahgunaan narkoba yang berhasil dijaring selama 3 bulan terakhir.
Seperti diketahui, Polres Bima Kota melalui Satnarkoba berhasil mengungkap kasus narkoba. Terhitung sejak Januari hingga Maret 2025, tercatat 42 kasus dengan jumlah tersangka sebanyak 57 orang.
Menanggapi capaian atas keberhasilan itu, Wali Kota Bima H. A. Rahman menyampaikan terima kasih dan penghargaan yang tinggi kepada seluruh jajaran Polres Bima Kota karena telah mengungkap kasus peredaran dan penyalahgunaan narkoba yang menjadi musuh besar bangsa.
Wali Kota Bima menegaskan bahwa pemberantasan narkoba bukan hanya tugas Polri saja, tetapi tugas pengamanan menjadi tugas bersama. Kedepan Pemkot Bima akan berkolaborasi dan bersinergi dengan semua komponen, terutama dengan Polres Bima Kota, Kodim 1608 Bima, BNNK Bima dalam rangka bahu-membahu memberantas penyakit masyarakat yang sudah sangat mengkhawatirkan.
"Selama ini, belum pernah ada seorang Wali Kota, Wakil Wali Kota, ketua DPR yang hadir saat press release seperti ini. Kami semua hadir sebagai wujud komitmen dan keinginan besar bagaimana Kota Bima terbebas dari penyalahgunaan narkoba," ujar Wali Kota.
Aji Man sapaannya menyebut, kedepan kita akan programkan, disamping terus melakukan edukasi langsung pada masyarakat, kita akan memperkuat ketahanan tingkat keluarga. Ia juga menegaskan komitmennya mendukung rencana Polres Bima Kota untuk menciptakan Kampung Bersih Narkoba.
"Saya inginkan Kota Bima ini bersih, bersih dari sampah, bersih dari narkoba dan bersih dari penyakit masyarakat lainnya," tegasnya.