Buka MTQ Raba, Wali Kota : Guru Ngaji dan Tokoh Agama Penjaga Cahaya Alqur'an

Wali Kota Bima mengungkapkan, ditengah kondisi zaman yang semakin kompleks, ada pergeseran nilai-nilai alquran didalam kehidupan sosial kita. Ia menegaskan dan mengajak para guru ngaji, tokoh agama dan alim ulama untuk tetap menjadi penjaga nilai dan cahaya al-quran ditengah-tengah masyarakat.
Hal itu disampaikan Wali Kota Bima, H. A. Rahman saat menghadiri acara pembukaan Musabaqah Tilawatil Qur'an Ke-XVIII tahun 2025 tingkat Kecamatan Raba, bertempat di halaman Masjid Baitul Hamid Raba, pada Kamis malam (10/07).
"Mari kita jadikan MTQ sebagai momen muhasabah dan introspeksi diri," ujarnya.
Pada kesempatan tersebut, Wali Kota Bima pun mengharapkan do'a dan dukungan dari seluruh elemen masyarakat di Kecamatan Raba dalam menjalankan tugas dan amanah untuk menciptakan Kota Bima yang nyaman, tertib dan teratur.
"Kami mohon doa dan dukungan untuk menertibkan hewan ternak yang berkeliaran, menertibkan pedagang kaki lima, mengurai titik-titik kemacetan, serta memberantas penyakit sosial ditengah-tengah masyarakat," ungkap Wali Kota.
Ia pun mengajak seluruh pihak untuk lebih peduli terhadap situasi sosial ditengah-tengah masyarakat. Ia menegaskan, kalau kita tidak peduli maka generasi daerah ini akan hancur.
"Nyawa manusia dengan mudah melayang akibat pengaruh miras dan narkoba, apalagi narkoba sangat mudah didapatkan, terlebih beredar narkoba dengan paket hemat. Ini kondisi ril saat ini. Tentu kita semua tidak ingin kondisi ini terus berlarut-larut. Peran dan kepedulian kita adalah kunci memberantas ini semua," imbuhnya.