Wali Kota Bima, H. Muhammad Lutfi, SE menerima audiensi dari Kepala Stasiun TVRI NTB di Kediaman Wali Kota Bima, Selasa 8 juni 2021.

Disambut dengan hangat, Wali Kota turut senang dengan adanya program pemerintah pusat yang memberlakukan Work from Lombok untuk pemulihan ekonomi nasional. 

"Apalagi Kota Bima memiliki sumber daya alam serta memiliki budaya yang sangat kuat, pariwisata dan sudah banyak UMKM dengan programnya masing-masing," jelasnya.

Selain itu juga, tarian kesultanan bima tidak kalah menariknya dengan tarian daerah lain serta festival kuliner yang akan ditonjolkan. Kota Bima sangat beragam makanan seperti ikan laut yang beragam seperti Kerapu dan Napoleon. 

"Sehingga kalau diekspos ke masyarakat luar daerah akan tertarik untuk mengunjungi Kota Bima. Kota Bima juga memiliki 18 titik untuk diving di wilayah Kota Bima,” ungkap Wali Kota.

Kesultanan hanya ada di Kota Bima lanjutnya, dengan bukti masih adanya istana bima, masyarakatnya pun dari 41 kelurahan, 11 budaya masih membuat tenun dalam satu perkampungan, baik yang coraknya bersifat klasik dan modern dengan corak khas tradisi Kota Bima.

“Banyak anak muda yang mulai melirik usaha bisnis mikro dengan membuat cafe-cafe dan dengan dorongan pemerintah agar pertumbuhan ekonomi kita menjadi sangat luar biasa dan produk UMKM kita ini bisa tembus di seluruh NTB,” tutupnya.

Sementara itu, Kepala Stasiun TVRI NTB, Ir. Sanny Damanik menjelaskan bahwa pemerintah pusat saat ini fokus pada pemulihan ekonomi nasional dan Presiden RI juga baru saja mengumumkan bahwa NTB sebagai Work From Lombok. 

"Artinya adalah peluang besar kalau nanti pegawai atau pekerja dia bisa tidak masuk kantor. Tapi terhitung bekerja dengan dia berwisata ke NTB karena sudah dapat legalitas dari pemerintah NTB," jelasnya.

Untuk itu, stasiun TVRI NTB bertugas dalam mengekspos potensi pariwisata yang belum dikenal masyarakat. Sehingga pemerintah pusat dapat melihat potensi yang terdapat di NTB.

“Kita akan explore secara nasional, agar pemerintah pusat dapat melihat potensi yang ada di NTB,” tegasnya.

Pada kesempatan tersebut, Ir. Sanny menjelaskan bahwa setiap bulan tanggal 15 TVRI NTB mendapatkan ruang Nasional untuk mengekspos potensi pariwisata di setiap daerah.

“Pemulihan ekonomi nasional memang sedang kita lakukan, mengangkat UMKM dan bagaimana pemberdayaan UMKM khususnya usaha mikro bisa bangkit di tengah pandemi. Nah hal-hal tersebutlah yang menjadi sorotan pemerintah pusat, TVRI juga ditugaskan untuk mengekspos kegiatan tersebut”, jelasnya. 

Kunjungan ini juga turut dihadiri oleh Sekretaris Daerah Kota Bima, Drs. H. Mukhtar, MH dan Kepala Dinas Kominfotik Kota Bima, Drs. H. Sukri, M. Si.