Wakil Wali Kota Bima Hadiri Rapat Konsultasi Publik Rencana Awal RKPD Kota Bima Tahun 2026

Kota Bima, 19 Mei 2026. Dalam rangka penyusunan dokumen perencanaan tahunan daerah, Pemerintah Kota Bima melalui Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) menyelenggarakan Rapat Konsultasi Publik Rencana Awal Rencana Kerja Pemerintah Daerah (Renwal RKPD) Kota Bima Tahun 2026. Kegiatan tersebut dilaksanakan di Aula BAPPEDA Kantor Wali Kota Bima dan dihadiri langsung oleh Wakil Wali Kota Bima, Feri Sofiyan, SH dan didampingi oleh, Sekretaris Daerah Kota Bima, Kepala Bappeda Kota Bima, hadir pula Wakil Ketua 2 DPRD Kota Bima, Rian Kusuma Permadi, SH.

Acara ini merupakan bagian dari tahapan penyusunan RKPD sebagaimana diamanatkan dalam Permendagri Nomor 86 Tahun 2017, yang menekankan pentingnya pelibatan seluruh pemangku kepentingan dalam proses perencanaan pembangunan daerah. Rapat konsultasi publik bertujuan untuk memperoleh masukan dan saran konstruktif dari berbagai elemen masyarakat, guna penyempurnaan substansi Renwal RKPD sebelum dirumuskan dalam rancangan awal.

Dalam sambutannya, Wakil Wali Kota Bima menyampaikan beberapa gambaran umum, tentang beberapa hal yang menjadi titik fokus di dalam penyusunan Rencana Awal kegiatan pembangunan daerah di tahun 2026 mendatang.

Point pertama yang menjadi perhatian Pemerintah adalah masalah pertumbuhan ekonomi, pertumbuhan ekonomi di tahun 2024 dinilai sedikit melambat, di banding dengan tahun 2025 ini, yakni berada pada angka 5,16 %, keadaan ini disebabkan oleh adanya fenomena-fenomena yang terjadi di tahun 2024, antara lain adanya pelaksana pemilu dan pilkada, pembangunan Rumah Sakit Angkatan Darat, serta adanya perekrutan ASN PNS dan PPPK, sisi lain yang mempengaruhi lambannya pertumbuhan ekonomi Kota Bima Tahun 2024 adalah kontruksi, dengan pertumbuhan hanya 0.84%,, dibandingkan dengan tahun sebelumnya, yang mengalami pertumbuhan 5,46%.

Kedua adalah tingkat inflasi. Tingkat Inflasi Kota Bima tahun ini dapat dikendalikan berada pada angka 2,33%, angka ini lebih rendah dibandingkan dengan tahun 2023, yang berada di angka 2,91% dan angka ini harus lebih dioptimalkan, mengingat inflasi nasional tahun 2024 berada di angka 1,56%.

Menurut Wakil Walikota Bima, untuk mengoptimalkan pencapaian inflasi ini, diperlukan penguatan strategi antara tim pengendali inflasi daerah, dan kerja sama antar daerah.

Point yang ketiga adalah Indeks Pembangunan Manusia (IPM). Menurutnya bahwa IPM Kota Bima telah mencapai angka 78,91% di tahun 2024, dan mengalami peningkatan dibandingkan tahun 2023 yang hanya berada di angka 78,24%, Wakil Walikota berharap bahwa pencapaian IPM ini harus terus di jaga, dan ditingkat lagi melalui investasi dan pendidikan yang berkualitas, peningkatan layanan kesehatan, serta pengurangan kesenjangan sosial.

Point selanjutnya adalah tingkat pengangguran terbuka, dan tingkat kemiskinan. Tingkat kemiskinan di Kota Bima mencapai 8,12%, di tahun 2024, dan mengalami penurunan di banding tahun 2023, yang berada pada angka 8,67% ini artinya menurunnya tingkat kemiskinan, sejalan dengan pengurangan jumlah pengangguran yang ada di Kota Bima.

Wakil Walikota Bima berharap berharap bahwa dengan adanya keberhasilan pencapaian ini. Dan dalam penyusunan RKPD ini, harus memperhatikan sinergitas dan sinkronisasi dengan perencanaan pembangunan nasional, sehingga mulai dari APBN, APBD tingkat 1, dan APBD tingkat 2, harmonisasi, dampak positifnya rencana strategis, dan rencana kerja yang ada di daerah, sinkron dengan yang ada di pusat.

Selanjutnya pada Rancangan Awal (Ranwal) RKPD Kota Bima Tahun 2026, telah dirumuskan sebagai isu strategis pembangunan. Dan Pemerintah Kota Bima telah berkomitmen untuk menjawab isu strategis tersebut dengan merumuskan empat prioritas pembangunan Kota Bima Tahun 2026.

Adapun empat rumusan tersebut yakni, pertama Infrastruktur perkotaan yang terpadu dan berkelanjutan, kedua lingkungan hidup, dan infrastruktur hijau, sebagai penyangga tata kota, ketiga pengentasan kemiskinan ekstrim, dan yang terakhir adalah percepatan pertumbuhan ekonomi.

Dalam Penyusunan Rancangan Awal RKPD Kota Bima Tahun 2026 ini, Wakil Walikota Bima berharap, melalui konsultasi publik dan forum ini, diharapkan adanya usul saran, dan masukan yang membangun dari semua pihak yang terlibat, dan berharap kesempatan ini harus dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya, mengingat sekarang ini, di tahun 2025 ini, sedang di susun RPJMD Kota Bima Tahun 2025/2029, harapnya.

Dengan terselenggaranya kegiatan ini, Pemerintah Kota Bima berharap RKPD Tahun 2026 dapat disusun secara leoih komprehensif dan aspiratif, sekaligus menjadi pedoman utama dalam penyusunan kebijakan, program, dari kegiatan pembangunan Kota Bima.