Umi Badrah Dilantik Sebagai Ketua DPD LASQI Kota Bima Periode 2025-2030

Hj. Badrah Ekawati, H. A. Rahman, SE, STR.Keb dikukuhkan secara resmi sebagai Ketua Dewan Pimpinan Daerah Lembaga Seni Qasidah Indonesia (LASQI) Kota Bima oleh Ketua DPD LASQI Provinsi NTB, Hj. Sinta Muhammad Iqbal di Gedung Graha Bhakti Praja Kantor Gubernur Provinsi Nusa Tenggara Barat, Mataram, pada Jum'at, 22 Agustus 2025.

Pengukuhan DPD LASQI Kabupaten/Kota se Provinsi Nusa Tenggara Barat tersebut dihadiri oleh Gubernur Nusa Tenggara Barat, Dr. H. Lalu Muhammad Iqbal, M.Si, jajaran Forkopimda Provinsi NTB, Kepala Organisasi Perangkat Daerah di Lingkungan Pemprov NTB, serta Ketua DPD LASQI Kabupaten/kota se Provinsi NTB.

Dewan Pimpinan Daerah Lembaga Seni Qasidah Indonesia adalah sebuah organisasi yang fokus pada pelestarian dan pengembangan seni Islami seperti qasidah klasik dan modern.

Gubernur NTB, Lalu Muhammad Iqbal menyampaikan Pengurus LASQI yang hari ini dikukuhkan mudah-mudahan bergerak cepat setelah 2 tahun fakum untuk menghadapi festival LASQI tingkat provinsi dan tingkat Nasional.

Gubernur mengatakan pelaksanaan Fornas beberapa pekan lalu persiapan yang dilakukan hanya butuh waktu 3 bulan, namun telah sukses digelar dan banyak pihak mengapresiasi pelaksanaannya. Begitu juga dengan persiapan penyelenggaraan Festival LASQI tingkat Provinsi NTB.

Gubernur meyakini festival LASQI nantinya akan mampu terlaksana dengan baik melalui cara kerjasama dan gotong royong.

"Pemprov NTB akan dukung penuh Festival LASQI tingkat NTB dan persiapan Festival LASQI tingkat Nasional di Kendari. Supaya prestasi yang selama ini dicapai bukan saja hanya dipertahankan, tetapi dapat ditingkatkan di masa-masa yang akan datang," ungkapnya.

Ketua DPD LASQI Kota Bima, Hj. Badrah Ekawati yang ditemui usai acara pelantikan menyampaikan bahwa perkembangan seni Qasidah selama ini telah mampu memberikan proses pembelajaran yang sangat efektif, baik dalam menumbuhkan daya cipta para seniman, maupun dalam meningkatkan apresiasi dan kreativitas seni bagi masyarakat.

Namun, tidak dapat dipungkiri juga seni Qasidah mulai tergerus jaman, dimana generasi sangat mudah terpengaruh oleh gadget, televisi serta berbagai media digital lainnya. Ini merupakan sebuah tantangan sekaligus motivasi bagi pengurus LASQI didaerah untuk bekerja mengembangkan bakat dan minat generasi muda Kota Bima dalam bidang Qasidah.

"Usai pelantikan ini, kami DPD LASQI Kota Bima segera akan mempersiapkan diri menghadapi festival LASQI tingkat Provinsi maupun tingkat Nasional nantinya di Kota Kendari. Do'akan semoga Kota Bima mampu menampilkan yang terbaik," imbuhnya.